Koordinator Dewan Juri Endang Setyaningrum menyampaikan hal tersebut pada Rabu (18/6) di Hotel Mercure Ancol Jakarta di hadapan seluruh peserta Jambore Sanitasi 2014. Lima duta tersebut hasil penilaian terhadap 20 semifinalis yang sesaat sebelumnya mempresentasikan karya baru mereka, yaitu 10 karya poster dan 10 karya tulis.
Duta Sanitasi Provinsi Maluku Yoel Dolovart Pesiwarissa mendapatkan sambutan meriah dari peserta lain karena menjadi satu-satunya laki-laki dari lima kandidat. Selain Yoel dari kategori karya tulis, tercatat ada Sabrina Salwa Sabila (Kalteng). Sedangkan tiga lainnya dari kategori karya poster, yaitu Belinda Phelia dari Kalimantan Barat, Putu Dea Indah Kartini dari Bali, dan Siti Nur Rahmawati dari Banten.
“Malam ini lima Duta Sanitasi 2014 terbaik mempresentasikan program kerja satu tahun ke depan untuk dilaksanakan. Dari program kerja tersebut Tim Juri akan menilai siapa yang berhak menjadi Duta Sanitasi Nasional 2014,” kata Endang.
Sementara Direktur Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PPLP) Ditjen Cipta Karya, M. Maliki Moersid, selaku ketua panitia menyampaikan apresiasi kepada kelima Duta Sanitasi 2014. Maliki menilai semua karya peserta Jambore Sanitasi sebetulnya sudah sangat memuaskan, namun tetap harus dipilih yang terbaik.
Selain menetapkan lima besar, Tim Juri juga mengumumkan lima juara favorit dari masing-masing kategori. Dari kategori karya poster, lima favorit adalah Duta Sanitasi DKI Jakarta, Lampung, Kepulauan Riau, Sumatera Barat, dan Kalimantan Selatan. Sedangkan lima favorit dari kategori karya tulis adalah Jambi, DIY, Riau, Papua, dan Sulawesi Utara. (bcr)
Pusat Komunikasi Publik 180614
sumber : http://www.pu.go.id/main/view/9499
