Jambore Sanitasi Cetak Agen Perubahan Sanitasi

sigerus
0
Satuan Kerja Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman (PLP) Provinsi Kalimantan Barat  menyelenggarakan kegiatan lomba poster, karya tulis dan presentasi dalam rangka seleksi pemilihan Duta Sanitasi tingkat Provinsi Kalimantan Barat tahun 2014. Acara dibuka oleh Jakius Sinyor Kepala Dinas Pekerjaan Umum Provinsi Kalimantan Barat pada Senin (28/04/2014), di Kota Pontianak.

Jakius Sinyor mengimbau kepada peserta agar mengikuti rangkaian kegiatan ini dengan sebaik-baiknya, dengan semangat, tekad dan sesungguhnya, sehingga nantinya berhasil menjadi Duta Sanitasi tingkat provinsi mewakili Provinsi Kalimantan Barat dalam kegiatan jambore sanitasi nasional yang dilaksanakan pada Juni 2014.
“Saya berharap dengan diselenggarakannya kegiatan bagi siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) ini, dapat menjadi sarana edukasi dan mengandung nilai pendidikan yang efektif, mengingat anak-anak merupakan segmen masyarakat yang paling cepat terkena dampak dari buruknya sanitasi, namun sebaliknya anak-anak juga merupakan kelompok yang memiliki potensi sebagai agen perubahan dalam pembangunan sanitasi,” harap Jakius.

Sementara itu, Kepala Satker PPLP Provinsi Kalimantan Barat Uray Asikin mengatakan untuk mewujudkan permukiman yang sehat, bersih, bebas sampah dan air limbah diperlukan kegiatan kampanye dan edukasi dalam rangka meningkatkan kepedulian dan peran serta masyarakat di bidang penyehatan lingkungan permukiman, khususnya melalui peran Duta Sanitasi agar mereka dapat menularkannya di lingkungan tempat tinggalnya masing-masing.

Tujuan dari kegiatan ini adalah mempublikasikan program-program Pemerintah di bidang sanitasi, mensosialisasikan metode maupun teknologi sederhana di bidang sanitasi sehingga masyarakat dapat memanfaatkan untuk perbaikan lingkungan permukiman, serta mendorong percepatan perubahan perilaku masyarakat di bidang sanitasi melalui peran aktif anak-anak sebagai kelompok yang sangat berpengaruh di lingkungan masyarakat.

Kegiatan ini diikuti 103 peserta dari 7 kabupaten/kota se-Kalimantan Barat. Tim juri yaitu berasal dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalimantan Barat, Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Barat, Dinas PU Provinsi Kalimantan Barat, Balai Bahasa Kalimantan Barat, seniman, media massa Pontianak Post dan Dinas Pariwisata Provinsi Kalimantan Barat. (marsl-rdl-kalbar/bns)

sumber : http://ciptakarya.pu.go.id/dutasanitasi/index.php?action=artikel&id=3642


Posting Komentar

0Komentar
Posting Komentar (0)